Firman Allah yang bermaksud :
Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu,
(yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat
dan dia banyak menyebut Allah. (QS Al-Ahzab; 33 : 21).
Segala sesuatu yang
dicontohkan atau disuruh oleh Rasulullah SAW pasti mempunyai manfaat dan
kebaikan yang banyak. Karena sesuai dengan kedudukan beliau sebagai uswatun
hasanah, tidaklah beliau berbuat atau berbicara melainkan atas petunjuk dan
bimbingan Allah, bukan karena nafsu ataupun keinginannya sendiri.
Salah suatu
kebiasaan yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW yang mudah2an tidak sulit untuk
kita tiru adalah:
Tidur
Menyamping ke Kanan
Posisi tidur Nabi
SAW adalah miring kesebelah kanan, kemudian beliau berbalik bertumpu sedikit
pada sisi kiri agar proses pencernaan lebih cepat karena condongnya lambung di
atas hati. Kemudian beliau kembali tidur bertumpu pada sisi kanan lagi, agar
makanan segera larut dari lambung. Jadi posisi permulaan dan posisi terakhir
tidur bertumpu pada sisi kanan. Selain bermanfaat bagi pencernaan, ada 3 manfaat
lain yang dapat diambil dari posisi tidur miring kesebelah kanan.
Ibnu Qayyim
berkata: “Barangsiapa yang memperhatikan pola tidur dan bangun beliau, niscaya
mengetahui bahwa tidur beliau tersebut paling proporsional dan paling
ber-manfaat untuk badan, organ, dan kekuatan
Bangun di
Sepertiga Malam
Para pakar
kesehatan menyatakan bahwa udara sepertiga malam terakhir sangat kaya dengan
oksigen dan belum terkotori oleh zat-zat lain, sehingga sangat bermanfaat untuk
optimalisasi metabolisme tubuh. Hal ini jelas sangat besar pengaruhnya terhadap
vitalitas seseorang dalam aktivitasnya selama seharian penuh.
Contohlah
Rasulullah, yang setiap subuh selalu mendapat asupan udara segar. Beliau bangun
sebelum subuh dan melaksanakan qiyamul lail. Biasanya orang yang memulai
kehidupan di pagi hari dengan bangun subuh, akan menjalani hari dengan penuh
semangat dan optimisme. Berbeda dengan orang yang tidak bangun di subuh hari,
biasanya lebih mudah terserang rasa malas untuk beraktivitas.
Sikat Gigi
dengan Siwak
Untuk menjaga
kesehatan mulut dan giginya pada pagi hari, Rasulullah SAW biasa memakai siwak.
Siwak mengandung flour yang sangat bermanfaat dalam menjaga kesehatan gigi dan
gusi. Mulut dan gigi merupakan organ tubuh yang sangat berperan dalam konsumsi
makanan. Apabila mulut dan gigi sakit, maka biasanya proses konsumsi makanan
menjadi terganggu.
Menu Makan
Nabi
“Kita masyarakat
Barat yang tidak mengamati dan tidak mencontoh adab makan yang diajarkan Islam,
akhirnya menderita banyak penyakit. Mereka yang mematuhi kebiasaan makan menurut
Islam akan sehat, dan mereka yang meniru cara makan Barat yang buruk akan sakit.
Kebiasaan sehat dalam adab makan Islam seharusnya ditiru oleh masyarakat Barat”
(Profesor Hans-Heinrich Reckeweg, M.D., ahli toksikologi, Biological Therapy
Vol.1 No.2, 1983)
“Sumber dari
segala obat adalah menjaga makanan” (Hadits Sohih)
“1/3 perut untuk
makanan, 1/3nya lagi untuk makanan, dan 1/3 sisanya untuk udara”. Kita mungkin
sudah akrab dengan diet anjuran Rasul yang satu ini. Bisa jadi kita lakukan,
atau kita abaikan. Namun sudah tahukah kita, kalau berbagai penelitian masa kini
menemukan bahwa diet tersebut dapat memperpanjang umur
seseorang?
Mengawali Pagi
dengan Minuman Madu
Rasulullah saw
membuka menu sarapannya dengan air dingin yang dicampur dengan madu. Dalam Al
Qur'an, madu merupakan syifaa (obat) yang diungkapkan dengan isim nakiroh,
menunjukkan arti umum dan menyeluruh. Pada dasarnya madu bisa menjadi obat atas
berbagai penyakit. Madu berfungsi untuk membersihkan lambung, mengaktifkan
usus-usus, dan menyembuhkan sembelit, wasir, luka bakar, dan
peradangan.
Konsumsi Snack
Sehat
Tujuh butir kurma
ajwa (matang) menjadi kebiasaan Rasulullah saw menjelang siang. Beliau pernah
bersabda, "Barang siapa yang makan tujuh butir kurma, maka akan terlindungi dari
racun." Hal ini terbukti ketika seorang wanita Yahudi menaruh racun dalam
makanan Rasulullah pada sebuah percobaan pembunuhan di perang Khaibar, racun
yang tertelan oleh beliau kemudian bisa dinetralisir oleh zat-zat yang
terkandung dalam kurma. Sementara itu Bisyir ibu al Barra', salah seorang
sahabat yang ikut makan racun tersebut akhirnya meninggal, tetapi Rasulullah saw
selamat dari racun tersebut. Rahasianya adalah tujuh butir kurma yang biasa
dikonsumsi Rasulullah saw.
Menu Petang
Hari
Menjelang petang hari, menu
Rasulullah biasanya adalah cuka dan minyak zaitun. Tentu saja tidak hanya cuka
dan minyak zaitun, tetapi dikonsumsi dengan makanan pokok seperti roti.
Manfaatnya banyak sekali, diantara mencegah lemah tulang, kepikunan, melancarkan
sembelit, menghancurkan kolesterol, dan melancarkan pencernaan.
Menu Malam
Hari
Di malam hari, menu
utama makan malam Rasulullah adalah sayur- sayuran. Secara umum, sayuran
memiliki kandungan zat dan fungsi yang sama, yaitu menguatkan daya tahan tubuh
dan melindunginya dari serangan penyakit.
Aktifitas
Sebelum Tidur
Setelah makan malam
Rasulullah tidak langsung tidur. Beliau beraktivitas terlebih dahulu supaya
makanan yang dikonsumsi masuk lambung dengan cepat dan mudah dicerna. Caranya
bisa juga dengan shalat. Rasulullah saw bersabda:
"Cairkan makanan
kalian dengan berdzikir kepada Allah dan shalat, serta janganlah kalian langsung
tidur setelah makan, karena dapat membuat hati kalian menjadi keras."
-muslimdaily.net/bbs-/kerengga
Posted by tok_aji
No comments:
Post a Comment